Minggu, 22 April 2012

Saat Rindu Menusuk Pelan


Berdiri menatap diri, “cermin, apa yang salah dari diriku?”
Kicauan burung seolah menyapaku, “burung, kau tau sesuatu tentangnya?”
Kesunyian dimalamku, sepertinya bulan tersenyum padaku, “bulan, adakah kabar darinya?”
Angin berhembus dengan tenang, “angin, apa kau ingin menyampaikan pesan darinya untukku?”
Kunang-kunang hadir dimalam sepiku, “kunang-kunang, apakah kau dikirimnya untuk menemaniku?”

Tak ada sedikitpun jawaban dari tanyaan hati ini dan tak akan pernah ada jawaban sebelum dia menjawabnya.